Materi Ajar kelas 4 D Hari Rabu 29 Juli 2020

Tematik, 29 Juli 2020

Bismillah.....

Assalamu'alaikum anak sholeh dan sholeha....

Jumpa lagi kita hari ini, hari rabu tanggal 29 Juli 2020 yaa...

Sehat semua kan?

Yuk kita awali aktivitas pagi ini dengan dhuha dan murojaah terlebih dahulu.

Kalo sudah, jangan lupa dilanjut dengan menonton tausiyahnya ya...

Selamat belajar... ^,^

IPA

Telinga merupakan alat indra yang peka terhadap rangsang berupa gelombang suara. 

Telinga manusia akan mampu mendengar suara dengan frekuensi antara 20 – 20.000 Hz atau frekuensi audiosonik.

Telinga juga berfungsi menjaga keseimbangan tubuh manusia, selain sebagai indra pendengaran.

BAGIAN-BAGIAN TELINGA

1. Telinga Bagian Luar

2. Telinga Bagian Tengah

3. Telinga Bagian Dalam

 Proses Mendengar

Berikut ini adalah urutan dari proses mendengar pada manusia.

• Suara yang kita dengar akan ditangkap oleh daun telinga, kemudian sampai ke gendang telinga sehingga membuat gendang telinga bergetar.
• Getaran tersebut kemudian diteruskan oleh tiga tulang pendengaran ke tingkap jorong dan diteruskan ke rumah siput.
• Di dalam rumah siput, cairan limfe akan bergetar sehingga meransang ujung-ujung saraf pendengaran dan menimbulkan impuls saraf yang ditujukan ke otak.
• Di dalam otak, impuls tersebut akan diolah sehingga kita dapat mendengar dan mengenali suara tersebut.

Untuk lebih lengkapnya, simak video di bawah ya... 

ü Bahasa Indonesia

¡  Menemukan gagasan pokok dan pendukung dari teks

     Banyak faktor yang bisa mempengaruhi tingginya kolesterol di dalam tubuh. Sebagai pemicunya adalah banyaknya lemak yang kita konsumsi salah satunya adalah dari minyak goreng. Kolestrol yang menumpuk ini akam meyumbat aliran darah kita sehingga akan menggangu kerja jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Sehingga akan menyebabkan penyumbatan darah. Dengan demikian, kolesterol merupakan penyebab utama penyakit jantung koroner

     Paragraf di atas membicarakan tentang Bahaya kolesterol bagi tubuh. kalimat pertama, hingga kalimat keempat merupakan kalimat penjelas. Pada kalimat pertama penulis mengajukan sebuah fakta dan di djelaskan oleh kalimat-kalimat selanjutnya. kemudian di bagian akhir penjelasan-penjelasan tersebut dirangkum dalam satu kaliamt di kalimat terakhir dicirikan dengan adanya kata “Dengan demikian”

¡  Berdasarkan penjelasan dan contoh di atas, kalimat utama dari paragraf tersebut terletak di akhir paragraf sehingga paragraf ini disebut dengan paragraf Indukif.

¡  Gagasan pokok         : Dengan demikian, kolesterol merupakan penyebab utama penyakit jantung koroner

¡  Gagasan pendukung   :ada pada kalimat 1 hingga kalimat 4.

ü PPKn

Kerjasama adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh dua orang atau lebih untuk melakukan suatu tindakan secara bersama-sama. Kerjasama merupakan salah satu tindakan yang mulia karena mampu menyingkirkan untuk sementara segala perbedaan yang ada semata-mata untuk bekerja utnuk mencapai kesejahteraan bersama. 

Salah satu kendala yang kerap dialami ketika bekerja sama adalah keberagaman. Keberagaman atau perbedaan dapat menghalangi kerja sama karena masing-masing pihak yang terlibat. Namun, jika dapat dilakukan dengan baik kerjasama dalam keberagaman mampu mendatangkan manfaat bagi seluruh pihak yang terlibat yakni memupuk persatuan dan kesatuan, meningkatkan efisiensi kerja, hingga mengoptimalkan hasil yang diperoleh melalui eksekusi kegiatan tersebut. hal inilah yang kemudian mendorong rekomendasi bagi kita semua untuk saling bekerjasama meski kita beragam. 


MANFAAT KERJASAMA 

1. Memperkuat persatuan. 

2. Mempererat tali persaudaraan. 

3. Agar tercipta kerukunan antar umat beragama dan saling menjaga keberbedaan. 

4. Saling mendukung,dan hidup bersama sama tanpa membeda bedakan.

Agar lebih paham simak video dibawah ya...

LATIHAN

Dari video di atas, jawablah pertanyaan dibawah ini!

1. Bagian telinga yang digunakan untuk mengubah bunyi menjadi getaran adalah ....
2. Saluran eustachius berfungsi untuk .....
3. Fungsi utama telinga dalam adalah ....
4. Di Indonesia, kerjasama memiliki nama yang berbeda-beda di setiap daerah. Di Pariaman sumatra barat kerjasama disebut juga .....
5. Tuliskan 3 contoh kerjasama yang ada di lingkungan sekitar kalian ....

Matematika

Menentukan Pecahan Senilai dengan Garis Bilangan

Cara pertama untuk menentukan pecahan senilai adalah dengan menggunakan Garis Bilangan. Garis bilangan merupakan alat atau model yang bermanfaat bagi pembelajaran pecahan senilai setelah model konkrit dan model gambar.

Perhatikan garis bilangan berikut.

ika nilai pecahan pada garis bilangan di atas berada pada garis putus-putus yang sama, maka pecahan tersebut senilai. Misalnya, sebagai berikut.

1.    Membandingkan Pecahan

• Metode 1: Untuk penyebut yang sama, hanya membandingkan pembilangnya.

Contoh: 

• Metode 2 Kali silang antara pembilang dan penyebut.

Contoh:

MENGURUTKAN PECAHAN YANG PENYEBUTNYA SAMA

Urutkan pecahan berikut dari besar ke kecil : 3/8  ;  6/8  ;  5/8  ;  7/8  ;  4/8

→ mengurutkan pecahan dimana seluruh pecahan yang akan diurutkan memiliki angka penyebut (angka yang bawah)  sama

Caranya…

a) Pastikan seluruh pecahan memiliki angka penyebut (angka yang bawah) yang sama.

→Pada soal mengurutkan pecahan di atas seluruh pecahan memiliki angka penyebut yang sama, yaitu “8”.

b) Perhatikan perintah soal, mengurutkan pecahan dari yang terbesar ke yang terkecil atau mengurutkan pecahan dari yang terkecil ke yang terbesar

c) Pada soal meminta untuk mengurutkan pecahan dari yang terbesar ke yang terkecil

→Kita tinggal mengurutkan angka pembilang (angka yang di atas) pada masing-masing pecahan, urutannya 7, 6, 5, 4, dan 3.

d) Maka kita dapatkan urutan pecahan dari yang terbesar ke yang terkecil adalah :

MENGURUTKAN PECAHAN YANG PENYEBUTNYA BERBEDA

Cara Mengurutkan Pecahan

Menyamakan penyebut -> Mengurutkan pembilang.

Urutan pembilang = Urutan pecahan.

Contoh:

 

Selamat hari raya Idul Adha, Selamat Liburaannn.... 🤗🙏🙏