MATERI AJAR KELAS 3 A HARI RABU 29 JANUARI 2020
Hari / Tanggal Rabu 29 Januari 2020
Tema (5) Cuaca
Sub Tema (4) Cuaca,Musim dan Iklim
PB Ke 3
Materi Ajar
Bahasa Indonesia
Pengaruh perubahancuaca ,iklim,dan musim terhadap kehidupan manusia
Perbedaan cuaca ,musim dan iklim
Cuaca cerah di pagi hari kini berubah menjadi cuaca berawan. Lani dan teman-teman berjanji akan kembali ke rumah Edo nanti sore. Mereka akan melanjutkan membuat karya 3 dimensi.
Sore hari yang dinanti pun tiba. Lani, Siti, Dayu, Beni, dan Udin telah tiba di rumah Edo. Mereka kembali berkumpul di ruang keluarga. Edo sudah menyiapkan kain lagi untuk digunting dan dipotong.
Pengertian Cuaca dan Iklim serta Perbedaannya
A. Cuaca . Pengertian Cuaca adalah keadaan udara pada suatu tempat. Oleh sebab itu, sering terjadi suatu tempat udara berawan atau hujan turun lebat, tetapi di tempat yang lain cuaca terang benderang. Dari hasil pengamatan cuaca yang dilakukan secara terus menerus oleh badan meteorologi dan Geofisika (BMG) yang berpusat di jakarta.
B. Iklim.
Pengertian iklim adalah keadaan rata-rata cuaca pada suatu daerah yang luas dan ditentukan berdasarkan perhitungan dalam suatu daerah yang luas dan ditentukan berdasarkan perhitungan dalam waktu lama ( sekitar 11-30 tahun).
Pengertian iklim adalah keadaan rata-rata cuaca pada suatu daerah yang luas dan ditentukan berdasarkan perhitungan dalam suatu daerah yang luas dan ditentukan berdasarkan perhitungan dalam waktu lama ( sekitar 11-30 tahun).
C. Perbedaan Antara Cuaca dan Iklim. Perbedaan antara Cuaca dan iklim terletak pada luas daerah liputan dan lamanya waktu pengamatan. Cuaca dikenal sebagai keadaan udara setempat yang memiliki wilayah cakupan yang lebih sempit dibandingkan dengan iklim yang meliputih wilayah yang luas. Keadaan cuaca ditentukan dengan pengamatan yang singkat (24 Jam ), sementara keadaan iklim ditentukan setelah melalui pengamatan yang lama. Ilmu yang mempelajari tentang iklim ialah Klimatologi
Matematika
Cara penjumlahan pecahan berpenyebut sama
Konsep penjumlahan pecahan
Cara pengurangan pecahan
Pecahan-pecahan yang dijumlahkan memiliki penyebut yang sama, dan menghasilkan pecahan dengan penyebut yang juga sama, yaitu 5. Selanjutnya, kita perhatikan pembilang dari pecahan-pecahan yang dijumlahkan dan pecahan hasil penjumlahan. Pembilang dari pecahan-pecahan yang dijumlahkan adalah 3 dan 1. Sedangkan pembilang dari pecahan hasil penjumlahan adalah 4. Apa hubungan antara 3, 1, dan 4? Ya, 3 + 1 = 4.
Dari penjelasan sebelumnya, apa yang dapat kita simpulkan mengenai operasi penjumlahan pada pecahan-pecahan dengan penyebut sama?
Penjumlahan pecahan-pecahan dengan penyebut sama menghasilkan suatu pecahan yang pembilangnya merupakan hasil jumlah pembilang dari pecahan-pecahan yang dijumlahkan, sedangkan penyebutnya tetap.
Untuk lebih memahami mengenai penjumlahan pecahan-pecahan dengan penyebut yang sama, perhatikan beberapa contoh berikut!
Penjelasan sebelumnya menerangkan tentang penjumlahan pecahan-pecahan dengan penyebut yang sama. Bagaimana dengan penjumlahan yang melibatkan pecahan-pecahan yang penyebutnya tidak sama?
SBdP
Teknik sambung dalam suatu karya (menempem dan menjahit)
. Pengertian
Teknik potong : teknik dengan cara memotong atau memisahkan bahan menjadi dua bagian atau lebih dalam membentuk benda kerajinan
Teknik sambung : teknik dengan cara menyatukanmenggabungkan bahan dari dua bagian atau lebih menjadi satu dalam membentuk benda kerajinan
Teknik kontruksi : teknik dengan cara mencetak atau menyusun atau membentuk bahan sesuai model atau produk kerajinan yang akan dibuat
Teknik potong : teknik dengan cara memotong atau memisahkan bahan menjadi dua bagian atau lebih dalam membentuk benda kerajinan
Teknik sambung : teknik dengan cara menyatukanmenggabungkan bahan dari dua bagian atau lebih menjadi satu dalam membentuk benda kerajinan
Teknik kontruksi : teknik dengan cara mencetak atau menyusun atau membentuk bahan sesuai model atau produk kerajinan yang akan dibuat
b. Jenis jenis bahan yang disa dibuat kerajinan
Bahan keras : bahan yang mempunyai sifat keras dan padat. Contoh : kayu, batu, kaca, baja, alumunium, besi, bambu, logam, tembaga, perak
Bahan lunak : bahan yang mempunyai sifat lunak dan mudah dibentuk. Contoh : tanah liat, plastisin, gypsum, lilin, sabun
Bahan organik : bahan yang berasal dari alam. Contoh : rotan, kayu, daun, karet, batu, enceng gondok, tanah liat, bambu, akar alam, serat alam
Bahan keras : bahan yang mempunyai sifat keras dan padat. Contoh : kayu, batu, kaca, baja, alumunium, besi, bambu, logam, tembaga, perak
Bahan lunak : bahan yang mempunyai sifat lunak dan mudah dibentuk. Contoh : tanah liat, plastisin, gypsum, lilin, sabun
Bahan organik : bahan yang berasal dari alam. Contoh : rotan, kayu, daun, karet, batu, enceng gondok, tanah liat, bambu, akar alam, serat alam
Bahan anorganik : bahan buatan manusia / berasal dari sumber daya alam tak terbaharui. Contoh : kain sintetis, plastik, besi, tembaga, sabun, perak, alumunium, lilin, logam, lastisin
Bahan daur ulang : bahan bekas / limbah yang dapat dibuat kerajinan . contoh :
Bahan daur ulang : bahan bekas / limbah yang dapat dibuat kerajinan . contoh :
Alam (organik) : pelepah pisang, cangkang kerang, kertas/kardus, kulit telur, bulu ayam, bulu domba, kulit sapi, kulit buaya, kulit ular, kulit ikan ari, jerami, tempurung kelapa, sabut kelapa, kulit jagung, kulit kacang
Buatan (anorganik) : lastik kresek, botol kaca, botol plastik, kain perca, rosok alumunium, plastik detergen, kaleng
Buatan (anorganik) : lastik kresek, botol kaca, botol plastik, kain perca, rosok alumunium, plastik detergen, kaleng
Komentar
Posting Komentar